John Tabo: Gunung Papua Sebagai “Bayi” dengan Beban Tanggung Jawab yang Tak Tertandingi

PEMERINTAHAN467 Dilihat


JAYAPURA,

– John Tabo dan Ones Pahabol secara resmi dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Pegunungan oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta pada hari Kamis tanggal 17 April 2025. Mereka berdua akan mengemban tugas memimpin provinsi tersebut selama periode tahun 2025 hingga 2030.

Pelantikan ini mengacu pada Keputusan Presiden No. 39-P tahun 2025, serta menandai momen signifikan untuk Papua Pegunungan sebagai wilayah otonomi terbaru. Warga masyarakat merespons acara tersebut dengan antusiasme besar, berharap adanya peningkatan dalam segi infrastruktur, layanan umum, dan kemajuan ekonomi.

“Seperti seorang bayi yang baru dilahirkan, Provinsi Papua Pegunungan masih sangat muda; oleh karena itu, kita harus berfokus pada pengelolaan pemerintahannya agar lebih baik di masa mendatang,” ungkap Gubernur John Tabo melalui pernyataan tertulis yang diperolehnya.
, Kamis malam.

Dia mengerti bahwa tanggung jawab yang dibagi bersama Ones Pahabol tidak mudah, tetapi mereka berdua bertekad untuk melaksanakan mandat itu dengan sebaik-baiknya.

Mantan Bupati Tolikara tersebut juga mengutamakan kerjasama yang baik antara pemerintahan provinsi dengan pemerintah nasional untuk pembangunan di wilayah Papua Pegunungan.

“Saya percaya bahwa melalui kerja sama dan bantuan dari pihak berwenang, kedepannya kita yang ada di wilayah ini dapat mengelola pemerintahan dengan lebih efektif,” katanya.

Pada acara pengambilan sumpah seraya di Istana Negara tersebut, Presiden Prabowo juga memberi pesan selamat kepada para pejabat lokal terpilih dan menekankan kepentingan tugas mereka dalam pembangunan wilayah masing-masing.

Di samping John Tabo dan Ones Pahabol, Presiden Prabowo pun mengangkat Hidayat Arsani serta Hellyana menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Kepulauan Bangka Belitung.